Kita tentu sudah paham dan sadar betul bahwa manajemen sumber daya manusia atau SDM sangatlah dibutuhkan oleh perusahaan dalam berbagai skala, baik itu skala yang besar atau skala kecil sekalipun. Namun, hal ini sering dianggap sebelah mata oleh perusahaan, sehingga banyak dari perusahaan yang menempatkan tenaga sumber daya manusia atau SDM yang tidak kompeten dan ini termasuk dalam kategori kesalahan manajemen SDM. Tentu tidak ada manusia yang sempurna, begitupun tim HRD pada perusahaan. Manajemen SDM akan ditugaskan oleh perusahaan untuk bisa mendapatkan karyawan yang memiliki potensi terbaik dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut.

Namun, banyak juga pihak manajemen SDM yang melakukan berbagai kesalahan yang efeknya ternyata mampu merugikan kesalahan. Pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas berbagai kesalahan yang umumnya terjadi oleh menejemen SDM.  Berikut ini adalah ulasannya.

 

  1. Tidak Jelasnya Informasi Mengenai Data Karyawan

Sangat penting bagi perusahaan untuk melengkapi seluruh data karyawan, seperti informasi dasar, riwayat pekerjaan, detail gaji, dan informasi lainnya agar bisa disesuaikan dengan kondisi karyawan saat ini. Agar menaati seluruh kebijakan perusahaan, maka ada baiknya tim HRD selalu memperbarui informasi karyawan dan informasi tersebut bisa disimpan dengan baik.

 

  1. Menganggap Remeh Pelatihan SDM

Meluangkan waktu untuk memberi suatu pelatihan kerja pada karyawan adalah salah satu bentuk investasi yang tentunya akan sangat berharga untuk perusahaan. Dengan cara memasukkan sistem pelatihan dalam proses orientasi, maka karyawan akan terlibat penuh dan lebih paham tentang cara menggunakan keahliannya agar bisa memberikan dampak yang baik untuk perusahaan.

 

  1. Gegabah dalam Merekrut Karyawan Baru

Segala bentuk proses perekrutan dan juga promosi yang terburu-buru bisa menimbulkan berbagai jenis masalah serius bagi perusahaan. Oleh karena itu, harus dipertimbangkan secara matang oleh tim HRD sebelum akhirnya memutuskan untuk merekrut karyawan baru untuk perusahaan.

 

  1. Pemberian Job Description yang Tidak Lengkap

Job descriptions merupakan hal penting yang harus dijelaskan secara sungguh-sungguh kepada para kandidat yang akan melamar maupun kepada karyawan yang sudah terpilih dalam perusahaan tersebut. Hal ini tidak bisa dipandang sebelah mata karena mereka harus mengetahui pekerjaan wajib apa yang harus mereka kerjakan, dan apakah itu sudah sesuai dengan posisinya atau tidak.

  1. Menjanjikan Hal yang Tidak Sesuai

Ketika anggota HRD melakukan sesi wawancara pada para kandidat atau calon karyawan, penawaran yang diberikan haruslah sesuai dengan apa yang perusahaan itu tawarkan pada iklan lowongan pekerjaan. Kenapa? Karena tidak jarang ada false commitment atau menjanjikan sesuatu yang tidak jelas atau tidak sesaui dengan kenyataannya.

 

  1. Kebijakan SDM yang Kurang Memadai

Hindari menganggap sepele tentang pentingnya audit SDM di skala internal perusahaan. Sisihkanlah waktu setiap tahun untuk bisa memastikan kebijakan SDM perusahaan dilakukan secara lengkap dan terupdate.

 

  1. Menilai Karyawan Secara Subjektif adalah Kesalahan Fatal Manaejem SDM

Kondisi ini sangat sering terjadi dengan tujuan untuk bisa lebih menyukai sesorang daripada yang lainnya. Namun, alangkah lebih baik jika hal ini dihindari hingga di luar lingkungan kantor. Apabila manajemen SDM perusahaan menetapkan peranan ataupun tugas tertentu hanya untuk beberapa orang lain saja, ataupun ada ikatan khusus yang terbentuk diantara bos dan karyawan, maka hal ini akan memengaruhi karyawan lain, atau sederhananya terjadi kecemburuan sosial.

 

 

  1. Tidak atau Kurang Menaati Aturan Undang Undang Ketenagakerjaan

Pemerintah Indonesia telah membuat undang-undang ketenagakerjaan yang harus dilakukan dan dipatuhi oleh seluruh perusahaan, baik itu dalam skala kecil ataupun skala besar, tanpa terkecuali dan memandang bulu. Namun, bisnis atau usaha dalam skala yang kecil seringkali kurang menaati aturan serta anjuran yang tertulis dan disebutkan dalam undang-undang ketenagakerjaan.

 

  1. Melakukan PHK secara Sembarangan merupakan Kesalahan Manajeman SDM yang Seer

Dewasa ini, banyak pengusaha kecil ataupun manajer yang seringkali memecat pekerja atau karyawannya atas dasar hubungan personal atau masalah personal lainnya yang sebenarnya tidak ada hubungannya sama sekali dengan performa kerja mereka.

Apabila bentuk pemecatan ini dilakukan oleh perusahaan dengan dasar perusahaan tidak mampu membayar gaji mereka, maka peruasahaan tersebut wajib melakukan pemeriksaan atau faktor performa dan membuat itu menjadi logis, sedangkan pabila karyawan itu harus dipecat karena performa atau perilakunya kurang baik, maka sangat penting untuk menomor duakan peranaan pribadi dan lebih fokus dalam memenuhi kebutuhan bisnis perusahaan terlebih dahulu.

 

  1. Penggolongan Karyawan

Beberapa perusahaan kecil juga sering kali mengkategorikan karyawan sebagai kontraktor guna menghemat pajak, namun ternyata hal ini akan menjadi masalah besar jika ternyata data yang disajikan menjadi tidak sesuai dengan hukum yang sudah berlaku. Untuk itu, Anda bisa menerapkan hukum undang-undang ketenagakerjaan yang berbeda, misalnya pada karyawan yang sudah tetap maupun yang masih berstatus kontrak.

 

Demikian hal – hal mengenai masalah – masalah yang sering dihadapi management SDM yang perlu kamu ketahui. Bila kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah di perusahaan kamu?  Semua itu bisa kamu dapatkan dengan mengikuti training and development program di Focus Improvement. Hubungi kami melalui telepon ke 0818-8188-99919 atau 0878-4169-6118 untuk mendapatkan saran program pengembangan perusahaan & pelatihan karyawan sesuai kebutuhan organisasimu.

Memiliki hobi adalah sangat penting untuk kesejahteraan mental dan emosional seseorang. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang harus memiliki hobi:

 

  1. Menambah kebahagiaan

Hobi dapat memberikan kebahagiaan dan kepuasan yang meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional seseorang. Ketika seseorang menikmati kegiatan yang mereka sukai, ini dapat meningkatkan mood dan membuat mereka merasa bahagia.

  1. Mengurangi stres

Hobi juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Ketika seseorang terlibat dalam kegiatan yang menyenangkan dan menarik, ini dapat mengalihkan pikiran mereka dari masalah dan kekhawatiran sehari-hari.

 

  1. Meningkatkan keterampilan

Seseorang dapat memilih hobi yang membantu mereka meningkatkan keterampilan tertentu, seperti bermain musik, melukis, atau menulis. Ini dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan rasa prestasi.

 

  1. Meningkatkan kreativitas

Melakukan kegiatan yang kreatif dapat meningkatkan kemampuan seseorang untuk berpikir di luar kotak dan mengembangkan ide-ide baru. Ini dapat membantu seseorang dalam aspek pekerjaan dan kehidupan pribadi mereka.

 

  1. Memperluas jaringan sosial

Hobi dapat membantu seseorang bertemu dengan orang-orang baru dan memperluas jaringan sosial mereka. Ini dapat membantu seseorang merasa lebih terhubung dengan orang lain dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

 

  1. Meningkatkan kesehatan fisik

Beberapa hobi, seperti berkebun, hiking, atau olahraga, dapat membantu meningkatkan kesehatan fisik seseorang. Ini dapat membantu seseorang merasa lebih sehat dan lebih bugar secara keseluruhan.

 

Dengan memiliki hobi, seseorang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka secara keseluruhan dan menemukan cara untuk mengekspresikan diri mereka dengan cara yang menyenangkan dan produktif. Hal ini dapat membantu seseorang merasa lebih bahagia, sehat, dan terhubung dengan orang lain.

 

Demikian hal – hal mengenai pentingnya memiliki hobi yang perlu kamu ketahui. Bila kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah di perusahaan kamu?  Semua itu bisa kamu dapatkan dengan mengikuti training and development program di Focus Improvement. Hubungi kami melalui telepon ke 0818-8188-99919 atau 0878-4169-6118 untuk mendapatkan saran program pelatihan kepemimpinan sesuai kebutuhan organisasimu.

Sebuah fenomena yang sudah familiar bahwa koran konvensional sudah mulai ditinggalkan oleh para generasi muda yang beralih ke dunia informasi digital. Kali ini kita akan bahas apa saja penyebabnya.

 

Anak-anak jaman now lebih senang mencari berita di media sosial digital daripada koran karena beberapa alasan, di antaranya:

 

  1. Kemudahan akses

Sosial media seperti Facebook, Twitter, dan Instagram dapat diakses dengan mudah melalui perangkat ponsel pintar atau laptop yang terhubung dengan internet. Anak-anak jaman now lebih cenderung menghabiskan waktu mereka di depan perangkat teknologi daripada membaca koran.

  1. Informasi yang lebih segar dan cepat

Berita di media sosial dapat diupdate dengan cepat, bahkan dalam hitungan detik. Sebaliknya, koran hanya diterbitkan satu kali dalam sehari, sehingga berita yang disajikan di koran terkadang sudah kadaluwarsa ketika dibaca oleh anak-anak jaman now.

 

  1. Konten yang lebih variatif

Media sosial menyajikan berbagai macam konten yang menarik, seperti video, gambar, dan tulisan yang singkat namun padat. Anak-anak jaman now lebih suka konten yang mudah dipahami dan menarik perhatian, sehingga mereka cenderung memilih mencari berita di media sosial yang menyajikan konten yang lebih bervariasi.

 

  1. Interaksi sosial

Anak-anak jaman now sangat terikat dengan lingkungan sosial mereka. Mereka lebih senang membaca berita di media sosial karena dapat memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan teman-teman mereka dengan mudah. Mereka juga dapat membagikan berita yang menarik atau memperdebatkan suatu topik dengan teman-teman mereka.

 

  1. Keterbatasan ruang dan waktu

Koran memiliki keterbatasan ruang dan waktu dalam menyajikan berita. Oleh karena itu, berita yang terdapat di koran mungkin tidak dapat mengakomodasi seluruh topik yang diinginkan oleh anak-anak jaman now. Sebaliknya, media sosial dapat menyajikan berita dalam jumlah yang lebih banyak dan tidak terbatas oleh keterbatasan ruang dan waktu.

 

Namun, meskipun media sosial memiliki keunggulan dalam hal kemudahan akses, informasi yang lebih segar dan cepat, konten yang lebih variatif, interaksi sosial, dan keterbatasan ruang dan waktu, anak-anak jaman now harus tetap memperhatikan kredibilitas dan validitas informasi yang mereka dapatkan dari media sosial. Terkadang, informasi yang disajikan di media sosial belum tentu benar dan dapat menimbulkan kesalahpahaman atau bahkan dapat merugikan. Oleh karena itu, anak-anak jaman now perlu meningkatkan kritisisme dalam memilih dan mengevaluasi sumber informasi yang mereka dapatkan.

 

Demikian hal – hal mengenai penyebab anak zaman now lebih tertarik mencari informasi di media sosial digital daripada koran buat kamu yang karyawan baru yang perlu kamu ketahui. Bila kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah di perusahaan kamu?  Semua itu bisa kamu dapatkan dengan mengikuti training and development program di Focus Improvement. Hubungi kami melalui telepon ke 0818-8188-99919 atau 0878-4169-6118 untuk mendapatkan saran program pelatihan karyawan sesuai kebutuhan organisasimu.

Sistem 5R/5S adalah sebuah metode yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di tempat kerja dengan mengurangi limbah dan meningkatkan keteraturan dan kebersihan di lingkungan kerja. Namun, prinsip-prinsip sistem 5R/5S juga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu meningkatkan keteraturan, kebersihan, dan efisiensi dalam kegiatan sehari-hari.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa menerapkan sistem 5R/5S dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari:

 

  1. Meningkatkan keteraturan

Dengan menerapkan sistem 5R/5S, kita dapat memperbaiki cara kita menyimpan dan mengatur barang-barang kita. Ini akan membantu kita menemukan barang-barang yang kita butuhkan dengan lebih mudah dan lebih cepat, sehingga menghemat waktu dan energi.

 

  1. Meningkatkan kebersihan

Sistem 5R/5S mendorong kita untuk menjaga kebersihan di tempat kerja dan di rumah. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, kita dapat membiasakan diri untuk membersihkan ruangan secara teratur dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita.

 

  1. Mengurangi limbah

Salah satu prinsip sistem 5R/5S adalah membuang barang yang tidak lagi dibutuhkan atau rusak. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menerapkan prinsip ini dengan menyumbangkan atau menjual barang-barang yang masih layak pakai, atau dengan mengurangi jumlah barang yang kita beli dan gunakan.

 

  1. Meningkatkan efisiensi

Dengan menerapkan sistem 5R/5S, kita dapat memperbaiki cara kita melakukan kegiatan sehari-hari. Misalnya, dengan menempatkan barang-barang yang sering digunakan di tempat yang mudah dijangkau atau dengan memperbaiki cara kita mengorganisasi pekerjaan rumah tangga, kita dapat meningkatkan efisiensi dalam melakukan tugas-tugas sehari-hari.

 

  1. Meningkatkan keselamatan

Dengan menjaga lingkungan yang bersih dan terorganisir, kita dapat mengurangi risiko kecelakaan. Misalnya, dengan memastikan bahwa tangga dan jalan setapak di sekitar rumah bersih dan bebas dari rintangan, kita dapat mengurangi risiko terpeleset atau terjatuh.

 

Secara keseluruhan, menerapkan sistem 5R/5S dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu meningkatkan keteraturan, kebersihan, efisiensi, dan keselamatan dalam kegiatan sehari-hari. Ini akan membantu kita menghemat waktu dan energi, serta menjaga kesehatan dan kesejahteraan kita.

 

Demikian hal – hal mengenai manfaat penerapan sistem 5R dalam kehidupan sehari-hari yang perlu kamu ketahui. Bila kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah di perusahaan kamu?  Semua itu bisa kamu dapatkan dengan mengikuti training and development program di Focus Improvement. Hubungi kami melalui telepon ke 0818-8188-99919 atau 0878-4169-6118 untuk mendapatkan saran program pengembangan bisnis & pelatihan karyawan sesuai kebutuhan perusahaanmu.

Work Life Balance adalah suatu keadaan dimana karyawan dapat memperoleh keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupannya. Untuk dapat mencapainya, karyawan perlu mengatur waktu dengan sebaik mungkin agar tanggung jawabnya untuk menyelesaikan tugas tetap dapat dipenuhi namun di sisi yang lain karyawan tetap bisa memperhatikan kebutuhan pribadinya. Oleh karena itulah, para karyawan yang ingin menciptakan Work Life Balance banyak yang mengharapkan sistem kerja fleksibel.

 

Saat ini, Work Life Balance menjadi aspek penting untuk bisa menciptakan lingkungan kerja yang sehat. Dengan menjaga keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan, karyawan dapat terhindar dari stress. Selain itu, keseimbangan yang dicapai juga dapat mencegah kelelahan yang berlebihan di tempat kerja. Memiliki target yang sesuai

Berikut kita bahas bagaimana cara perusahaan dalam menciptakan work-life balance:

  1. Tawarkan sistem kerja yang fleksibel

Seiring dengan perkembangan teknologi dan kemudahaan akses internet, sistem kerja fleksibel seperti kerja remote atau Work From Home memang menjadi semakin mudah untuk diaplikasikan di perusahaan. Melalui sistem kerja ini, perusahaan dapat mengizinkan karyawan untuk bekerja dari rumah atau lokasi lain di luar kantor.

Dengan demikian, karyawan akan memiliki lebih banyak waktu untuk berkumpul bersama keluarga. Selain itu, kerja remote atau WFH juga memberi lebih banyak kesempatan bagi para karyawan untuk melakukan keperluan pribadinya seperti berolahraga, bermain dengan hewan peliharaan, atau bahkan membersihkan rumah. Karyawan juga tidak perlu lagi mengalami kemacetan di perjalanan sehingga mereka dapat memulai pekerjaannya dengan pikiran yang lebih tenang dan jernih.

 

  1. Dorong karyawan untuk mengambil waktu istirahat

Bekerja secara berlebihan selama berjam-jam tanpa mengambil jeda untuk beristirahat dapat berakibat buruk pada kesehatan dan produktivitas karyawan. Oleh karena itu, penting bagi sebuah perusahaan untuk mengingatkan karyawannya untuk mengambil waktu istirahat mereka. Selain itu, perlu kita ingat bahwa setiap tahunnya karyawan memiliki hak untuk cuti. Jadi, ada baiknya jika tim HRD juga mengingatkan jatah cuti yang dimiliki oleh masing-masing karyawan.

 

  1. Tinjau beban kerja karyawan secara teratur

Salah satu penyebab Work Life Balance yang tidak dapat dicapai adalah karena karyawan memiliki beban kerja yang terlalu banyak. Akibatnya, karyawan memilih untuk memanfaatkan waktu yang dimilikinya untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut tanpa mengambil waktu untuk beristirahat. Untuk menghindari hal ini, ada baiknya jika perusahaan atau manajer tim dapat secara reguler meninjau kembali beban kerja masing-masing karyawan.

 

Demikian hal – hal mengenai 3 cara perusahaan dalam menciptakan work-life balance yang perlu kamu ketahui. Bila kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah di perusahaan kamu?  Semua itu bisa kamu dapatkan dengan mengikuti training and development program di Focus Improvement. Hubungi kami melalui telepon ke 0818-8188-99919 atau 0878-4169-6118 untuk mendapatkan saran program pengembangan perusahaan & pelatihan karyawan sesuai kebutuhan organisasimu.