Tag Archive for: pelatihan karyawan

Keberhasilan sebuah perusahaan tentunya bergantung pada kinerja para karyawannya. Sebuah perusahaan yang memiliki produktivitas yang tinggi tentunya akan mampu bertahan dan dapat terus berkembang. Untuk itulah fungsi pelatihan karyawan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkannya. Tidak hanya pelatihan untuk karyawan baru tetapi juga penting pelatihan bagi karyawan lama. Karna pengembangan skill karyawan haruslah terus dilakukan seiring dengan perkembangan zaman. Apa saja fungsi pelatihan karyawan bagi organisasi? Berikut ulasannya,

1. Dapat menemukan potensi anggota organisasi

Tidak semua orang mengetahui dengan baik apa potensi mereka. Oleh sebab itu, dengan adanya program pelatihan dan pengembangan karyawan maka karyawan akan mengetahui skill apa saja yang harus mereka kuasai. Selain itu, karyawan juga menjadi tahu apa yang menjadi potensinya sehingga dapat digali lebih dalam terutama yang akan menguntungkan organisasi agar lebih berkembang.

2. Lebih memahami tren terbaru

Manfaat pelatihan karyawan bagi perusahaan adalah dapat membuat karyawan lebih memahami perkembangan dan juga tren terbaru industri. Sehingga perusahaan tetap dapat bersaing di tengah kemajuan industri dengan para pesaing bisnis lainnya.

3. Menjadi cara untuk meningkatkan produktivitas karyawan

Peningkatan produktivitas kerja tentu menjadi hal penting bagi perusahaan, banyak cara yang dilakukan agar produtivitas semakin meningkat. Karena dengan meningkatnya produktivitas kerja, tentunya akan membuat profit perusahaan semakin bertambah. Untuk itulah salah satu cara meningkatkan produktivitas kerja adalah dengan pelatihan dan pengembangan karyawan SDM.

  1. Menjadi cara meningkatkan tingkat retensi perusahaan

Pengembangan karir karyawan adalah menjadi salah satu alasan paling banyak  untuk meninggalkan pekerjaan. Jika perusahaan memberikan pelatihan karyawan sebagai bentuk perhatian bagi karyawannya maka karyawan merasa lebih dihargai keberadaannya. Pelatihan karyawan yang efektif dan berkualitas maka akan dapat membantu mempersiapkan generasi leader selanjutnya bagi perusahaan.

 

 

Seiring dengan perkembangan zaman, pengembangan skill karyawan merupakan hal wajib yang perlu dilakukan oleh perusahaan agar tetap mampu bersaing dengan para kompetitornya. Apa saja jenis pengembangan karyawan yang harus dilakukan oleh perusahaan

Memotivasi karyawan

Pertama kali yang harus dilakukan oleh perusahaan adalah dengan cara memberi motivasi pada karyawan yang dimiliki. Berikan motivasi tentang manfaat pengembangan karyawan bagi perusahaan maupun bagi karyawan sendiri dan apa yang dimaksud pengembangan karyawan itu. Agar karyawan dengan senang hati dan bersemangat mengikuti program pengembangan dan pelatihan karyawan yang diadakan oleh perusahaan,

Program pelatihan karyawan

Salah satu cara meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki, perusahaan harus memiliki strategi dan rencana pelatihan karyawan yang jelas. Biasanya program ini akan disusun oleh bagian HRD. Indentifikasi kebutuhan pelatihan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan pelatihan karyawan. Selain itu evaluasi pelatihan karyawan perlu dilakukan setelah pelatihan karyawan selesai diadakan untuk mengetahui efektivitas pelatihan karyawan itu sendiri.

Tujuan dan target yang jelas

Perusahaan harus memiliki target jelas, target ini ditetapkan dengan perhitungan yang detail, dengan mempertimbangkan kondisi pasar dan kemampuan karyawan yang dimiliki. Ketidakjelasan target pada level karyawan bisa menjadi faktor utama turunnya produktivitas karyawan.

Apresiasi

Setiap karyawan pasti akan senang saat apa yang dikerjakan diapresiasi oleh perusahaan. Hal ini bisa menjadi cara meningkatkan produktivitas dan sense of belonging pada karyawan. Memberikan apresiasi perlu dilakukan agar karyawan merasa berpartisipasi dalam pencapaian perusahaan. Berbagai bentuk apresiasi bisa yang bisa diberikan kepada karyawan diantaranya, pemberian status karyawan terbaik, insentif tambahan, atau tiket liburan hingga promosi jabatan. Selain itu membuat suasana kerja menjadi nyaman dan menyenangkan tentunya dapat mendukung sebagai cara meningkatkan kinerja karyawan.

 

 

 

Program pelatihan karyawan merupakan hal penting sebagai cara meningkatkan kinerja kerja maupun produktivitas. Untuk itu perlu sekali diperhatikan apa saja indikator pelatihan karyawan, apa saja?

Indikator-indikator pelatihan karyawan menurut Mangkunegara (2006) diantaranya:

  1. Instruktur

Mengingat pelatih umumnya berorientasi pada peningkatan skill, maka para trainer yang dipilih untuk memberikan materi pelatihan karyawan harus benar-benar memiliki kualifikasi yang memadai sesuai bidangnya, personal dan kompeten, selain itu pendidikan intruktur pun harus benar-benar baik untuk melakukan pelatihan untuk karyawan.

  1. Peserta

Peserta pelatihan karyawan tentunya harus diseleksi berdasarkan persyaratan tertentu dan kualifikasi yang sesuai, selain itu peserta pelatihan juga harus memiliki semangat yang tinggi untuk mengikuti pelatihan bagi karyawan.

  1. Materi

Materi pelatihan karyawan SDM merupakan materi atau kurikulum yang sesuai dengan tujuan pelatihan karyawan SDM yang hendak dicapai oleh perusahaan dan materi pelatihan karyawan pun harus update agar si peserta dapat dapat memahami masalah yang terjadi pada kondisi yang sekarang.

  1. Metode

Metode pelatihan karyawan akan lebih menjamin berlangsungnya kegiatan program pelatihan sumber daya manusia yang efektif apabila sesuai dengan jenis materi dan komponen peserta pelatihan.

  1. Tujuan Pelatihan

Merupakan tujuan yang ditentukan, khususnya terkait dengan penyusunan rencana aksi (action play) dan penetapan sasaran, serta hasil yang diharapkan dari pelatihan yang akan diselenggarakan, selain itu tujuan pelatihan karyawan harus disosialisasikan sebelumnya pada para peserta agar  dapat memahami pelatihan karyawan perusahaan tersebut.

  1. Sasaran

Sasaran pelatihan untuk karyawan perusahaan harus ditentukan dengan kriteria yang terinci dan terukur (measurable).

Dengan adanya indikator pelatihan karyawan tersebut diharapkan efektivitas pelatihan karyawan dapat tercapai sehingga dapat dirasakan manfaat pelatihan karyawan tidak hanya bagi karyawan namun juga dapat dirasakan manfaat training karyawan dapat memberikan dampak perubahan bagi perusahaan.

 

Progam pelatihan dan pengembangan karyawan selalu dijadikan sebagai patokan untuk menjadi cara meningkatkan kinerja kerjaPengembangan karyawan sendiri memiliki artian suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual, dan moral karyawan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan/jabatan melalui pendidikan dan latihan.

Pelatihan karyawan diperlukan bagi perusahaan yang ingin bersaing dalam persaingan bisnis secara adil dan program pengembangan karyawan juga membantu meningkatkan keuntungan bisnis sekaligus kepuasan pelanggan. Berikut manfaat pengembangan karyawan bagi perusahaan,

  • Sebagai cara meningkatkan produktifitas Kerja

Peranan pengembangan karyawan sangat besar dalam meningkatkan produktifitas kerja karyawan, kualitas dan kuantitas produksi semakin baik. Hal ini dikarenakan technical skill, human skill, dan managerial skill karyawan yang semakin baik.

  • Efisiensi

Salah satu tujuan pengembangan karyawan adalah untuk meningkatkan efisiensi tenaga, waktu, bahan baku, dan mengurangi ausnya mesin-mesin. Serta mengurangi pemborosan-pemborosan yang ada di area kerja

  • Mengurangi Kerusakan

Pengembangan karyawan di perusahaan juga dapat mengurangi kerusakan barang, sehingga biaya produksi pun berkurang.

  • Mengurangi angka kecelakaan kerja

Peranan pengembangan karyawan juga dapat mengurangi tigkat kecelakaan kerja.

  • Meningkatkan pelayanan

Fungsi pengembangan karyawan adalah memberikan pelatihan karyawan dalam menangani customer sehingga dapat dilakukan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan yang berakibat pada meningkatknya kepuasan pelanggan

  • Pengembangan Karier

Pengembangan karir karyawan juga dapat menjadi cara untuk meningkatkan karier karyawan, dengan adanya peningkatan keahlian, keterampilan dan prestasi kerjanya lebih baik.

  • Meningkatkan Kepemimpinan

Pengembangan karyawan operasional dan manajerial dapat meningkatkan dan mengembangkan kepemimpinan karyawan dan hubungan antar karyawan pun semakin solid, selain itu pemimpin pun semakin cakap dan cepat dalam mengambil keputusan.

Baik program pelatihan karyawan maupun pengembangan karyawan sebagai investasi jangka panjang bagi perusahaan dan perlu dilakukan secara rutin karena akan meberikan manfaat bagi perusahaan, karyawan, dan konsumen.

 

Setelah proses rekrutmen dan seleksi karyawan baru, maka masih ada beberapa proses lagi yang harus dilalui. Diantaranya ada orientasi karyawan dan pelatihan untuk karyawan baru.

Orientasi karyawan  baru adalah proses dimana karyawan baru mendapatkan pengetahuan mengenai latar belakang, budaya kerja maupun visi-misi perusahaan. Tujuan orientasi karyawan baru adalah

  1. Membuat karyawan baru merasa diterima dan menjadi bagian dalam tim
  2. Memastikan karyawan baru memiliki informasi dasar agar dapat melakukan pekerjaan dengan baik
  3. Membantu karyawan baru mengerti organisasi secara luas (misalnya visi, misi, budaya, dan nilaiperusahaan)
  4. Membantu karyawan baru untuk memulai bersosialisasi dalam perusahaan

Setelah proses orientasi karyawan baru selesai maka proses selanjutnya adalah program pelatihan untuk karyawan baru. Tujuan pelatihan karyawan baru adalah peningkatan kemampuan yang dibutuhkan karyawan baru dalam melakukan pekerjaannya. Berikut proses pelatihan karyawan baru yang bisa digunakan dalam perusahaan

  1. Analysis

Perusahaan harus mengetahui dan menganalisa kebutuhan pelatihan karyawan yang juga disesuaikan dengan kompetensi karyawan.

  1. Design

Di tahap ini perusahaan harus memiliki rencana pelatihan karyawan secara keseluruhan, termasuk objektif, metode pelatihan karyawan, dan evaluasi training karyawan.

  1. Develop

Perusahaan perlu membuat konten dan materi pelatihan karyawan baru, mendesain bagaimana metode instruksional yang spesifik (apakah dengan lecture, case study, atau Web), memikirkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk pelatihan karyawan perusahaan. Atau menggunakan jasa lembaga pelatihan karyawan.

  1. Implementation

Tahap implementasi, perusahaan harus mengembangkan prosedur pelatihan karyawan baru untuk melatih fasilitator dan karyawan. Prosedur untuk fasilitator mencakup materi pelatihan karyawan, metode pelatihan karyawan yang digunakan, dan sistem pengujian. Sedangkan prosedur untuk karyawan meliputi persiapan karyawan saat menggunakan alat pelatihan.

  1. Evaluation

Evaluasi pelatihan karyawan dapat dilihat efektivitas pelatihan karyawan. Apakah manfaat pelatihan untuk karyawan baru terlihat atau adanya hambatan dalam pelatihan karyawan. Sehingga dapat dilakukan strategi pelatihan terhadap karyawan baru yang efektif dan sesuai.