KEUNTUNGAN PROGRAM PELATIHAN BAGI  PERUSAHAAN

Ada beberapa keuntungan dengan membuka program pelatihan di perusahaan Anda, apa saja keuntungan tersebut? Berikut adalah rangkumannya :

  1. Membuka program pelatihan merupakan salah satu cara efektif untuk merekrut talenta baru, melakukan pengujian terhadap kompetensi yang dimiliki. Perusahaan juga dapat menilai sejauh mana tenaga kerja magang ini dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja dan perusahaan. Sehingga jika hasil evaluasi menunjukkan lolos, maka perusahaan dapat menawarkan sebuah kontrak kerja sampai kepada posisi karyawan tetap. Jika tidak, perusahaan juga tidak akan dirugikan karena statusnya masih magang dimana tidak mengikat perusahaan dengan kewajiban seperti terhadap karyawannya. Tenaga kerja magang tetap dapat memperoleh pengalaman kerja. Dengan begitu tidak ada yang dirugikan dalam hal ini.
  2. Tujuan pelatihan tenaga magang dapat menjadi ajang pengujian bagi para pimpinan. Di momen ini mereka diharuskan memberikan arahan dan membimbing tenaga kerja magang. Kepemimpinan mereka diuji untuk dapat membimbing seorang mahasiswa atau fresh graduate menjadi karyawan ideal. Tanpa perusahaan harus mengikutsertakan para pimpinan ke dalam kegiatan seperti seminar atau workshop tentang kepemimpinan kegiatan membimbing tenaga kerja kerja magang dapat menjadi alternatif.
  3. Tujuan pelatihan perusahaan juga sebagai ajang branding dan sosialisasi kepada pihak luar dengan membangun image pada saat program pelatihan berlangsung, seperti budaya kerja yang membangun, lingkungan yang nyaman, serta reputasi perusahaan yang ingin ditunjukkan yang nantinya tersebar di kalangan mahasiswa di kampusnya sampai kepada kalangan luas.
  4. Perusahaan tidak perlu mengeluarkan cost yang tinggi. Karena mempekerjakan tenaga kerja magang berbeda dengan karyawan perusahaan lainnya yang mengharuskan perusahaan mengeluarkan dana dengan jumlah tertentu untuk gaji, tunjangan bahkan bonus karyawan.
  5. Secara keseluruhan program ini dapat meningkatkan produktivitas perusahaan. Karna perusahan dapat ‘suntikan’ tenaga kerja dengan kompetensi yang sudah difilter sehingga dapat mensupport tim yang ada di perusahaan.

Jika perusahaan Anda membutuhkan support dalam hal peningkatan produktivitas, Anda dapat menghubungi Improvement Focus®. Kami memiliki berbagai program yang dapat membantu perusahaan mencapai peningkatan berkelanjutan.

Pelatihan Karyawan untuk Meningkatkan Produktivitas dan Motivasi Kerja

Pelatihan karyawan penting untuk dilakukan demi meningkatkan produktivitas karyawan di perusahaan. Perusahaan yang memiliki sumber daya manusia baik tentunya mampu berkembang lebih jauh ke depan. Ini adalah tugas Anda sebagai seorang HR. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia adalah dengan melakukan pelatihan karyawan Pelatihan dan pengembangan karyawan yang baik adalah yang mampu meningkatkan produktivitas karyawan dan motivasi kerja karyawan. Karyawan yang memiliki motivasi kerja tinggi akan membuatnya lebih produktif dan hal ini tentunya akan memberikan dampak yang baik untuk perusahaan.

Mengembangkan Tanggung Jawab Karyawan

Untuk meningkatkan retensi karyawan, Anda bisa memberikannya pelatihan karyawan individual untuk mengembangkan rasa tanggung jawabnya. Bekali dengan mengikuti pelatihan karyawan yang diadakan oleh improvement focus agar pekerjaan dapat teratasi secara efesien.

Anda juga perlu sesekali memberinya kesempatan untuk mengambil keputusan agar ia mampu mengembangkan manajemen diri sendiri. Selain itu, untuk membuatnya semakin termotivasi, ajak ia menghadiri rapat-rapat tertentu. Hal ini memberinya kesempatan untuk menunjukkan eksistensinya. Lebih jauh lagi, beri dia otoritas untuk memegang kendali atas karyawan lain di bawahnya. Cara-cara tersebut akan memotivasi karyawan untuk lebih giat bekerja karena merasa dipercaya.

Training dan Pengembangan secara Internal di Perusahaan

Cara lain yang bisa Anda lalukan adalah dengan mengadakan pelatihan karyawan di perusahaan. Untuk melaksanakan pelatihan ini, Anda bisa mendatangkan mentor dari luar atau menunjuk salah satu karyawan yang Anda anggap senior, tapi perlu di ingat, karyawan ini harus memiliki skill yang mumpuni untuk bisa membuat karyawan lain kagum padanya, lalu minta ia untuk mengajarkan ilmu yang ia dapat dari pelatihan tersebut ke karyawan lain. Selain itu, untuk meningkatkan wawasan karyawan, belilah buku-buku yang dapat digunakan untuk menunjang kinerja karyawan. Tanyakan pada karyawan buku apa yang bisa ia pakai untuk mengatasi masalah terkait pekerjaannya.

Training Karyawan dan Pengembangan di luar Perusahaan

Jika perusahaan memiliki cukup dana yang memadai, melakukan pelatihan karyawan di luar perusahaan juga bisa dijadikan opsi. Untuk pengembangan soft skill karyawan  dan kreativitas karyawan, minta mereka menghadiri event-event seputar pelatihan kerja, seminar, atau konferensi lainnya. Saat ini, ada banyak pelatihan karyawan yang disajikan secara online. Cara ini juga bisa Anda lakukan. Cari tahu lebih lanjut mengenai training dengan menghubungi improvement focus.com

  1. PILIH WAKTU DAN TEMPAT YANG TEPAT

Pelatihan karyawan dan pelatihan pengembangan SDM yang diselenggarakan demi meningkatkan kompetensi karyawan ini tentu membutuhkan waktu. Tak hanya satu atau dua jam dalam sehari, mungkin saja akan makan waktu sampai beberapa jam. Bahkan banyak perusahaan melakukan pelatihan dan pengembangan SDM  beberapa hari, hingga mereka harus menyewa tempat khusus agar lebih fokus. Kadang, yah, sambil refreshing juga di luar kantor. Banyak yang mengadakan pelatihan karyawan ini di lokasi-lokasi wisata yang adem dan nyaman. Ada beberapa jenis pelatihan soft skil untuk karyawan yang memang bisa dilakukan di dalam ruangan, namun ada pula pelatihan untuk karyawan yang paling baik jika dilakukan di luar ruangan atau outdoor.

Biasanya jenis pelatihan interpersonal skill ini paling bagus jika dilakukan sambil outbond atau camping. Di mana pun yang diputuskan perusahaan  untuk tempat dll tentu ini menjadi pertimbangan masing-masing. Yang penting adalah hasil akhir yang harus sesuai dengan yang diharapkan. Untuk waktunya, bisa disesuaikan dengan workload masing-masing karyawan ataupun divisi. Banyak lembaga yang mempunyai program training outdoor atau outbound, salah satunya adalah Improvement Focus jasa konsultan pelatihan dan peningkatan profit serta kinerja karyawan terbaik di Surabaya.

 

  1. KETAHUI KEBUTUHAN KARYAWAN

Karena yang terpenting di pelatihan dan pengembangan SDM ini adalah karyawan mampu mengaplikasikan di perusahaannya, maka sebagai atasan harus mengetahui dulu dengan pasti, apa yang menjadi kebutuhan karyawannya dalam meningkatkan kompetensi mereka. Kemampuan dan skill seorang karyawan tentulah berbeda satu dengan yang lainnya, pun yang menjadi kebutuhan masing-masing bagian atau divisi juga berbeda.

Maka dari itu, dari pihak HR sendiri harus mengetahui dulu kekuatan maupun kelemahan karyawan dalam divisi masing-masing ini. Saat kekuatan dan kelemahan sudah bisa diketahui dengan pasti, saat itulah akan bisa diketahui pula pelatihan dan pengembangan SDM seperti apa yang dibutuhkan.

 

  1. UKUR KOMPETENSI SEBELUM PELATIHAN DIADAKAN

Sebelum melakukan pelatihan dan pengembangan SDM benar-benar dilaksanakan, lakukan dulu semacam pretest terhadap kompetensi karyawan untuk mendapatkan data-data terkait kondisi sebelum ada training. Hal ini penting untuk mengukur tingkat efisiensi dan efektivitas training nantinya. Apalagi pelatihan untuk karyawan baru sangat penting mengetahui kemampuannya.

Akan lebih baik jika perusahaan bekerja sama dengan lembaga-lembaga penyedia jasa pelatihan pelatihan dan pengembangan karyawan, karena metode dan hasilnya biasanya akan lebih objektif. Pastikan materinya benar-benar sesuai dengan yang dibutuhkan oleh karyawan.

 

  1. KENALI JENIS-JENIS PELATIHAN

Ada beberapa jenis pelatihan karyawan yang umum diberikan untuk meningkatkan kompetensi karyawan, di antaranya training orientasi, training product knowledge, training manajerial, training teknis, training keuangan, dan lain-lain.

Pihak HR dapat memilih dan menentukan jenis pelatihan ini yang sesuai dengan kebutuhan karyawan seperti yang sudah dijelaskan di atas. Mungkin saja membutuhkan diselenggarakannya beberapa pelatihan, namun tidak harus sekaligus dalam satu waktu. Tentukan prioritas sesuai dengan kebutuhan.

 

  1. LAKUKAN OBSERVASI SETELAH PELATIHAN

Setelah selesai pelatihan karyawan dilaksanakan, maka tiba waktunya untuk melakukan observasi, apakah menampakkan hasil seperti yang diharapkan. Perhatikan apakah ada perubahan yang lebih baik, berapa lama efek dari pelatihan yang sudah diadakan akan bertahan, kemudian lakukan evaluasi bersama atasan masing-masing divisi.

Perusahaan dapat melakukan review terhadap hasil pelatihan ini secara periodik. Buka diskusi dengan para atasan pun dengan karyawan yang mengikuti pelatihan, apakah hasil pelatihan sudah bisa mereka rasakan manfaatnya ataukah perlu dilakukan pelatihan lanjutan lagi.

Pelatihan motivasi karyawan di sebuah perusahaan sangat penting. Jika Anda seorang atasan, anda harus selalu berusaha memotivasi karyawan anda bisa dengan mengikutkan seminar motivasi dan lain-lain .Selain meningkatkan kerja sama tim, karyawan yang termotivasi akan membantu Anda meraih profit yang ditargetkan secara elegan.Ada beberapa cara bisa dilakukan untuk meningkatkan motivasi karyawan.

  1. Dengarkan dan hargai ide-ide baru karyawan.

Setiap orang ingin didengarkan, tak terkecuali karyawan Anda. Berikan waktu Anda untuk mendengarkan ide-ide baru karyawan. Maka pelatihan motivasi karyawan adalah pilihan terbaik.

Hal ini membuktikan Anda seorang atasan yang berwibawa dan bijaksana. Perusahaan yang baik memberi kesempatan untuk pengembangan karir karyawan baru nya melalui ide-ide baru karyawan. Setiap pendapat, pemikiran atau ide adalah hasil dari buah pikiran.Jadi terdapat sebuah proses berpikir sebelum pendapat atau ide itu muncul di kepala karyawan Anda. Hargailah setiap pendapat atau ide yang diajukan oleh karyawan otomatis karyawan akan memiliki motivasi bekerja

2. Pelihara hubungan sosial yang baik.

Komunikasi dan interaksi yang baik antara Anda dan karyawan akan menumbuhkan hubungan yang lebih baik. Itulah salah satu cara pengembangan potensi karyawan Sikap peduli Anda akan membuat karyawan merasa segan karena mereka diperhatikan oleh Anda dan semakin termotivasi dan semangat.Jika Anda marah-marah atau depresi, emosi ini akan berpengaruh kepada karyawan Anda.

3. Bantu pengembangan karier karyawan.

Tentu setiap karyawan ingin naik jabatan sehingga kariernya lebih baik. Jangan tutup mata terhadap karier karyawan Anda. Lakukan pelatihan karyawan. Rencanakan pelatihan karyawan yang sesuai untuk pengembangan potensi karyawan dan keterampilan yang merupakan kelebihan karyawan tersebut, tidak hanya fokus pada kekurangan karyawan.

4. Jelaskan peran karyawan terhadap perusahaan.

Karyawan ingin mendapat pengakuaan bahwa mereka berkontribusi terhadap pencapaian visi, misi, dan nilai perusahaan.Buatlah karyawan merasakan bahwa tujuan pengembangan karyawan bagi perusahaan adalah tujuan mereka.

Dengan kata lain, visi, misi, dan nilai perusahaan adalah milik mereka sehingga mereka berusaha untuk turut serta mewujudkannya.

5. Apresiasi peningkatan kinerja sekecil apa pun’ Anda sebaiknya memperhatikan setiap peningkatan kinerja karyawan Anda. Sekecil apa pun hal positif atau peningkatan keterampilan yang telah diupayakan oleh karyawan, Anda harus mengapresiasinya. Pemberian apresiasi ini sangat penting untuk meningkatkan motivasi kerja mereka. Jangan hanya menuntut karyawan meningkatkan keterampilan di bidangnya.

Bagaimana cara  mengembangkan karir dan kinerja karyawan ?

Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk dapat mengembangkan karir dan kinerja karyawan baru, berikut akan kita ulas beberapa hal yang dapat anda lakukan :

  1. Memiliki Rencana

Jika Anda gagal untuk merencanakan artinya Anda berencana untuk gagal. Pelatihan motivasi karyawan  sangat penting, bahkan Pembicara motivasi dan pelatih kehidupan, Anthony Robbins, mengatakan itu yang terbaik, “Jika Anda tidak memiliki rencana sendiri, orang lain akan membuat Anda masuk ke dalam rencana mereka.”

Dalam bukunya, The 7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif, Stephen Covey mengatakan, “jika Anda tidak menetapkan tujuan Anda berdasarkan pernyataan misi Anda, Anda mungkin akan mendaki tangga kesuksesan hanya untuk menyadari, ketika Anda sampai ke puncak, Anda berada di BANGUNAN SALAH”.

  1. Tingkatkan Kinerja

Salah satu alasan mengapa Anda tidak diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan lebih mendalam adalah kemungkinan atasan melihat kinerja Anda yang tidak begitu baik. Untuk itu, datanglah ke kantor lebih awal, setidaknya tidak melebihi waktu kedatangan yang ditentukan, dan bekerjalah lebih fokus untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Itulah salah satu manfaat pelatihan karyawan.

  1. Tahu dan Pelajari Budaya Organisasi Anda

Budaya adalah organisasi tradisi, adat dan gaya. Pelatihan karyawan bagi organisasi juga sangat penting. Budaya organisasi bervariasi dari satu negara ke negara, seperti bahasa dan tradisi. Terserah Anda untuk belajar budaya perusahaan Anda. Budaya ini mencakup segala sesuatu dari kode pakaian dengan bagaimana kita berkomunikasi satu sama lain.

  1. Perbanyak Wawasan

Para atasan percaya bahwa karyawan mereka yang cerdas dan berwawasan luas akan sangat membantu proyek-proyek yang sedang dijalankan. Oleh karena itu dibutuhkan pelatihan karyawan yang sesuai. Karyawan yang cerdas ibarat sebuah GPS bagi mereka yang akan menjadi informan kemana perusahaan harus bergerak. Misalkan saja Anda bekerja di bidang finance, maka usahakan Anda selalu mengikuti perkembangan berita seputar keuangan. Anda bisa membuka beberapa portal berita untuk menambah wawasan sebelum mulai bekerja.

  1. Jadilah Team Player

Dalam bisnis apapun dibutuhkan sebuah kerja sama tim. Pelatihan soft skill untuk karyawan sangat penting. Bahkan Lone Ranger membutuhkan Tonto disampingnya pada saat dia membutuhkannya. Untuk mencapai dan melampaui tujuan perusahaan Anda membutuhkan semua orang yang bekerja bersama sebagai sebuah tim.

Layaknya sebuah ikatan rantai yang sambung-menyambung, atau dalam olah raga Anda bisa melihat bahwa setiap tim olahraga (baseball, basket, sepak bola) terlihat bagaimana bahkan seorang pemain bintang pun membutuhkan rekan-rekannya untuk bermain dengan baik. Menjadi bagian dari sebuah tim bukan berarti bahwa Anda tidak bisa bersinar, itu hanya berarti Anda harus siap untuk menyesuaikan diri dengan model tim.

  1. Perluas Jaringan

Dengan mengenal dan dekat dengan lebih banyak klien, Anda akan menjadi aset perusahaan dimana atasan akan mulai bergantung pada Anda sebagai perantara antara klien dan perusahaan. Jadi, gunakanlah kesempatan yang ada sebaik mungkin. Jika Anda diundang ke dalam sebuah pertemuan dengan klien, jalinlah hubungan yang baik dan usahakan klien nyaman dengan kehadiran Anda, sehingga nama Anda akan diingat oleh klien tersebut.

  1. Follow Up dan Follow Through

Kembangkan reputasi sebagai seseorang yang dapat diandalkan – menjadi orang yang efisien bahwa rekan-rekan Anda dan atasan dapat mengandalkan Anda. Jangan hanya menyelesaikan pekerjaan tapi juga dilakukan tepat waktu, sesuai anggaran, dan benar. Tidak ada yang dapat merusak reputasi lebih cepat daripada memiliki rekan percaya Anda tidak dapat diandalkan. Selalu menindaklanjuti segala sesuatu apakah itu sebuah tugas atau relawan kerja.